lenterakalimantan.com, PARINGIN – Puluhan anggota Pramuka Penegak SMAN 1 Lampihong, Kabupaten Balangan, diberikan edukasi melalui materi navigasi darat (Navrat) oleh Babinsa Koramil 1001-05/Lampihong Kodim 1001/HSU-Balangan, Sertu La Ode Arman Musu, Sabtu (26/10/2024).
Dalam pembekalan ini, Sertu La Ode Arman Musu memberikan materi tentang teknik membaca dan mengukur jarak pada peta, serta cara menggunakan kompas.
Hal ini, menurutnya bertujuan untuk melatih para anggota Pramuka dalam memahami Ilmu Medan yang bermanfaat ketika berada di alam bebas.
“Tidak selamanya aplikasi navigasi digital seperti Google Maps dan Waze dapat diandalkan, terutama di alam bebas. Oleh karena itu, keterampilan navigasi manual penting dimiliki agar mereka tidak tersesat,” ujarnya kepada puluhan siswa SMAN 1 Lampihong.
Sertu La Ode Arman Musu berharap, pembekalan ini juga bisa menambah bekal bagi anggota Pramuka dalam mengikuti event-event perlombaan atau latihan gabungan Pramuka di tingkat daerah maupun nasional.
Selain meningkatkan kapasitas teknis, Sertu La Ode Arman Musu berharap kegiatan ini bisa menanamkan nilai-nilai patriotisme, keberanian, kejujuran, dan akhlak mulia pada para peserta.
“Kami berharap, pengenalan Navrat ini bermanfaat bagi adik-adik Pramuka, menjadi bekal berharga dalam kegiatan Kepramukaan serta menumbuhkan cinta tanah air yang kuat,” pungkasnya.
Menanggapi kegiatan ini, salah satu peserta mengatakan, bahwa ia sangat senang bisa mengikuti pelatihan Navrat ini. Materi yang disampaikan oleh Sertu La Ode Arman Musu sangat bermanfaat, apalagi di era sekarang ini kita sering mengandalkan teknologi digital.
“Dengan belajar membaca peta dan menggunakan kompas, kami jadi lebih percaya diri untuk menghadapi tantangan di alam bebas tanpa harus bergantung pada aplikasi,” ujarnya.
“Selain itu, pelatihan ini juga mengajarkan kami nilai-nilai penting seperti kedisiplinan, tanggung jawab, dan cinta tanah air. Kami berharap bisa menerapkan ilmu ini di kegiatan Pramuka lainnya dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” pungkas peserta yang akrab disapa Hendra.


















