lenterakalimantan.com, TANAH BUMBU – Dalam rangka memperkenalkan olahraga arung jeram dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir, Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Tanah Bumbu menggelar lomba dayung perahu karet di Sungai Kusan, Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, Rabu (1/5/2025).
Ketua Umum FAJI Tanah Bumbu, Syamsisar, mengungkapkan bahwa lomba ini mendapat antusias tinggi dari berbagai kalangan. Total peserta mencapai 28 tim yang terbagi dalam dua kategori, yakni 19 tim kategori umum dan 9 tim kategori pelajar.
“Untuk kategori umum, peserta berasal dari berbagai instansi, komunitas, dan kelompok hobi. Di antaranya, Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu yang menurunkan tiga tim, komunitas Mudalang dua tim, serta masing-masing satu tim dari La Garut Cacos, Sapu Jagat, Dayung Junior, Berat Sebelah, Wonder Women, Laskar 70, dan Kecil Ganas,” jelas Syamsisar.
Selain itu, turut berpartisipasi tim Linder 25 Kg, Warkop, Ular Sawah, Mesin Panas, 80 K, Pulau Tanjung, dan satu tim dari Mapala Fisipioner Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin. “Kehadiran peserta dari luar daerah seperti Mapala Unlam menunjukkan bahwa kegiatan ini mulai dikenal luas dan menjadi ajang silaturahmi antarkomunitas,” tambahnya.
Sementara untuk kategori pelajar, lomba diikuti oleh sembilan tim yang berasal dari berbagai sekolah tingkat SMP/MTs dan SMA/SMK se-Kabupaten Tanah Bumbu. Para pelajar tampak antusias menunjukkan semangat dan kekompakan tim dalam mendayung melintasi aliran Sungai Kusan yang menjadi ikon wisata air di daerah ini.
Syamsisar menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar perlombaan, tetapi juga menjadi bagian dari edukasi dan latihan keterampilan dalam menghadapi situasi darurat seperti banjir. “Dengan olahraga ini, peserta dilatih mengasah koordinasi, kekuatan fisik, dan keterampilan mengendalikan perahu di arus sungai yang bisa berguna saat penanganan bencana,” ujarnya.
Lebih dari itu, event ini juga dijadikan ajang penjaringan atlet potensial yang akan mewakili Tanah Bumbu pada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Arung Jeram Kalimantan Selatan yang dijadwalkan berlangsung pada 3–4 Mei 2025 di Desa Kunyit, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanah Laut.
Sebagai rangkaian kegiatan yang lebih besar, FAJI Tanah Bumbu juga akan menyelenggarakan lomba dayung perahu naga di laut, tepatnya di kawasan Pantai Pagatan pada 8–9 Mei 2025 mendatang. Lomba ini akan menjadi bagian dari perayaan Pesta Pantai Mappanretasi dan Hari Jadi ke-22 Kabupaten Tanah Bumbu.
“Rencananya, lomba perahu naga itu akan diikuti oleh 13 kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan dan juga peserta dari Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Ini akan menjadi ajang olahraga dan pariwisata yang sangat meriah,” pungkas Syamsisar.
Dengan kegiatan ini, FAJI Tanah Bumbu berharap olahraga dayung, baik arung jeram maupun perahu naga, dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat sekaligus potensi unggulan daerah dalam bidang olahraga dan pariwisata air.