Selama Kemarau, PDAM Tala Jamin Ketersediaan Air Bersih Aman di Beberapa Wilayah

Direktur PDAM Kabupaten Tanah Laut Rudi Syahrinsyah. Foto: Asep for LK
Direktur PDAM Kabupaten Tanah Laut Rudi Syahrinsyah. Foto: Asep for LK

lenterakalimantan.com, PELAIHARI – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Tanah Laut menghadapi musim kemarau tetap mempertahankan mutu pelayanan air baku, agar tidak terjadi penurunan kapasitas produksi secara drastis.

Direktur PDAM Tala Rudi Syahrinsyah mengatakan, pada saat musim kemarau kebutuhan air bersih tetap tercukupi di beberapa wilayah setempat.

Bacaan Lainnya

“Untuk kota Pelaihari pasokan air bersihnya diambil dari SPAM IKK di Kecamatan Bajuin dan SPAM IKK Pelaihari yang ada di Desa Ambungan,” katanya, Jumat (26/5/2023).

Rudi menyebutkan, walaupun nantinya SPAM IKK Bajuin ada kendala pasokan air bersih pada musim kemarau, akan dibantu melalui SPAM IKK Pelaihari disalurankan ke reservoir yang menampung 1000 kubik
air, tempat yang dapat menampung air bersih. Selanjutnya dilakukan proses pendistribusian kepada masyarakat di Pelaihari.

“Saat ini pasokan air di SPAM IKK Bajuin masih aman,” ucapnya.

Selain itu kata Rudi, pihaknya telah melakukan penguatan pipanisasi supaya tidak terjadi kebocoran, sampai sekarang sudah mencapai 28 persen.

“Saya berharap kepada masyarakat, kalau melihat kebocoran pipa PDAM segera melaporkan, yang mana nanti akan di tindak lanjuti,” ujarnya.

Ia mengatakan, pasokan air bersih di wilayah Kecamatan Bati-Bati, Kecamatan Kurau, diambil dari Riam Kanan dipastikan tidak akan ada kendala kekurangan air bersih selama musim kemarau.

Menurutnya, wilayah yang terdampak kurangnya air bersih pada musim kemarau ada di daerah pesisir, berada di wilayah Kecamatan Jorong, Asam-Asam dan Kecamatan Kintap. Wilayah pesisir tersebut masalahnya ada di air baku yang diambil dari sungai.

“Kadang kala air sungai bisa kering tingkat keruhnya air sangat tinggi dan saat air laut pasang masuk ke sungai berubah menjadi asin, sudah pasti tidak bisa diolah menjadi air bersih,” ungkapnya.

Rudi bilang, pihak Pemerintah Daerah tetap mencarikan solusi memecahkan masalah air bersih di wilayah Kecamatan Kintap , Asam-asam dan Kecamatan Jorong untuk mencarikan sumber air baku.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.