Salut! Wali Kota Banjarmasin Jadi Pengurus JKPI, Begini Tugasnya

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina
Walikota Banjarmasin Ibnu Sina

lenterakalimantan.com, BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina menjadi salah satu anggota kepengurusan Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI), yang beranggotakan 33 kota di Indonesia.

Ibnu menerangkan bahwa ada sebanyak 74 Kabupaten/Kota di Indonesia yang mempunyai potensi sejarah Heritage dunia maupun warisan Indonesia.

Bacaan Lainnya

Untuk itu kota – kota yang memiliki warisan sejarah di dunia akan dibuat semacam jaringan.

“Tidak semua kota di Indonesia masuk dalam JKPI,” ujarnya.

Banjarmasin lanjutnya, sudah berusia 495 tahun yang memiliki warisan budaya dimana di tahun 2019 tahun sudah melakukan workshop dan kerjasama dengan pemerintah Belanda.

Misalnya dengan kementerian pendidikan dan kebudayaan melakukan program goal atau heritage Urban Landscape. Bagaimana merencanakan sebuah kota tua agar warisan budaya tetap dijaga tapi pembangunan bisa dilaksanakan.

Artinya tidak semua bangunan tua bisa diruntuhkan, tidak semua tempat bersejarah di babat habis hanya untuk kepentingan pembangunan sehingga nilai sejarah bisa hilang.

“Makanya di Banjarmasin kita akan lengkapi dengan adanya museum,” ucapnya.

Museum tersebut bakal dibuka di tahun ini, yang berada di kawasan Muara Kelayan, Banjarmasin Selatan.

Ia pun berharap Banjarmasin bisa melaksanakan event yang digelar oleh JKPI sebelumnya seperti rakernas maupun kongres di tahun ini maupun tahun mendatang.

Jaringan Kota Pusaka Indonesia (disingkat JKPI) merupakan sebuah jaringan antarkota di Indonesia.

Untuk diketahui Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) didirikan dengan tujuan menjaga kelestarian benda cagar budaya (BCB) peninggalan sejarah di Indonesia.

Selain itu, Jaringan Kota Pusaka Indonesia sangat penting dalam upaya sosialisasi peraturan perundang-undangan tentang perlindungan benda cagar budaya (BCB).

Pos terkait