lenterakalimantan.com, TEGAL – Dampak perubahan iklim global yang semakin dirasakan oleh masyarakat, terutama dengan meningkatnya suhu harian di Indonesia, mengundang perhatian besar calon Wali Kota Tegal yang juga seorang arsitek.
Sepanjang 2024 suhu bulanan di Indonesia tercatat lebih panas hampir satu derajat celsius dibandingkan dengan rata-rata suhu dalam 30 tahun.
Calon Walikota Tegal, Faruq Ibnul Haqi memaparkan visinya tentang Kota Hijau sebagai jawaban terhadap tantangan lingkungan secara umum, termasuk yang dihadapi Kota Tegal.
Sebagai kota pesisir yang berada di kawasan Pantura Jawa, Tegal menghadapi ancaman nyata dari dampak perubahan iklim yang terus meningkat.
Mulai dari suhu yang semakin panas hingga kenaikan permukaan air laut yang mengancam garis pantai, dampak ini mengakibatkan abrasi yang semakin parah di sejumlah titik pesisir.