lenterakalimantan.com, PELAIHARI. Bupati Tanah Laut HM Sukamta, melakukan penandatanganan kesepakatan dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemerintah Kabupaten Tanah Laut , dengan Bank Kalsel terkait penerbitan Kartu Kendali Gas LPG Tiga Kilogram Bersubsidi, bertempat di Aula Rattan Inn Banjarmasin, Rabu (30/6/2021).
“Kabupaten Tanah Laut menjadi daerah pertama di Kalimantan Selatan yang mengeluarkan kebijakan pendistribusian Liquid Petroleum Gas (LPG) Bersubsidi dengan menggunakan Kartu Kendali. ” Kata Sukamta usai melakukan penandatanganan kesepakatan dan Perjanjian Kerja Sama (PKS)
Ia mengatakan pertama di Kalsel menerapkan kebijakan Kartu Kendali. Memang tidak mudah, namun dengan Kartu Kendali ini kita jamin warga pengguna LPG Tiga Kilogram bersubsidi tidak akan membayar di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp. 19.000 di pangkalan.
Lebih lanjut Sukamta menyampaikan apresiasi kepada Bank Kalsel yang telah mendukung kebijakan Pemkab Tala menerapkan Kartu Kendali LPG Tiga Kilogram Bersubsidi. Menurutnya, penggunaan Kartu Kendali yang juga berfungsi sebagai ATM tidak hanya menjamin HET LPG Bersubsidi, namun juga mendukung progres digitalisasi daerah.
“Terimakasih kepada Bank Kalsel yang telah mendukung terwujudnya sinergi ini demi menjamin transaksi LPG Bersubsidi yang tepat sasaran. Kartu Kendali ini juga menjadi sarana edukasi kita kepada warga, yang belum pernah memiliki kartu ATM jadi berkesempatan juga menggunakan, ini juga sangat mendukung kita menuju digitalisasi daerah yang lebih canggih”katanya
Selaras dengan pernyataan Sukamta, Plt Direktur Utama Bank Kalsel H IGK Prasetya membenarkan, bahwa Kabupaten Tala adalah yang pertama di Kalsel dalam menjalin kerja sama dengan unsur perbankan terkait transaksi LPG dengan menggunakan kartu ATM.
“Ini merupakan terobosan baru dari pemerintah daerah. Pemkab Tala adalah daerah yang pertama menjalin kerja sama seperti ini. Sebagai bank daerah kami sangat mendukung Pemkab Tala apalagi ini tujuannya jelas demi masyarakat pengguna LPG Bersubsidi yang ssngat membutuhkan”, kata Prasetya.
Kartu Kendali yang dicetak oleh Bank Kalsel juga dapat digunakan sebagai kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Kartu akan diserahkan kepada warga secara gratis dan tanpa setoran tabungan minimal.
Warga cukup mengisi saldo Kartu Kendali sesuai kebutuhan. Pada tahap awal, 5.119 lembar kartu kendali dicetak oleh Bank Kalsel untuk warga dan penggiat usaha mikro di 11 desa dari 11 kecamatan se-Kabupaten Tanah Laut.
Dalam acara tersebut secara simbolis Kartu Kendali diserahkan Sukamta, kepada para kepala desa yang hadir yaitu dari Desa Banyu Irang Kecamatan Bati-Bati, Desa Tampang Kecamatan Pelaihari, Desa Tirta Jaya Kecamatan Bajuin, Desa Bluru Kecamatan Batu Ampar, Desa Martadah Baru Kecamatan Tambang Ulang, Desa Tambak Sarinah Kecamatan Kurau, Desa Batu Tungku Kecamatan Panyipatan, Desa Asri Mulya Kecamatan Jorong, Desa Bumi Harapan Kecamatan Bumi Makmur, Desa Sumber Makmur Kecamatan Takisung, dan Desa Mekar Sari Kecamatan Kintap. ( Porkopim/ Asep)